Lukisan itu
Jatuh .
Entah .
Mungkin sebab angin tiup .
Atau tangan asing yang rentap .
Jatuh terhentak .
Berderai .
Lukisan yang penuh .
Terang dan gelap .
Musnah .
*senyum
Meski ranap .
Di ingatan masih utuh .
Cuma jahil sekejap .
Masih berharap .
Bukan hawa seorang di dunia .
Yang hebat masih lagi ada .
Lupa kan dia .
Jangan menanti orang yang menyakiti .
Tapi...
Masih indah sakit itu .
Masih lalu aku tahan .
Setiap lakaran .
Buat aku senyum .
Dan senyum lagi .
Walau tak seindah dulu .
Tak apa .
Tuhan tahu .
Apa terbaik untukku .
Dan kalau betul itu yang aku mahu ,
Akan ku juang hingga akhir nafasku .
Sebab kau ,
Aku tunggu .
Dan .
Sebab kau ,
Aku mahu .
No comments:
Post a Comment